;

Sabtu, 17 Maret 2012

Perancangan Aplikasi Kriptography

Sabtu, 17 Maret 2012


ABSTRAK

HARTONO,  NIM : 121030016, PERANCANGAN APLIKASI KRIPTOGRAPHY - Advanced Encryption Standard, Skripsi, Tangerang : Program Studi Teknik Informatika, STMIK Dharma Putra, Juli 2007.

Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan manusia meningkat. Termasuk kebutuhan akan informasi. Oleh sebab itu, pengiriman dan penyimpanan data melalui media elektronik memerlukan suatu proses yang mampu menjamin keamanan dan keutuhan dari data tersebut. Untuk menjamin keamanan dan keutuhan dari suatu data, dibutuhkan suatu proses penyandian. Enkripsi dilakukan ketika data akan dikirim.  Proses ini akan mengubah suatu data asal menjadi data rahasia yang tidak dapat dibaca. Sementara itu, proses dekripsi dilakukan oleh penerima data yang dikirim tersebut. Data rahasia yang diterima akan diubah kembali menjadi data asal. Dengan cara penyandian tadi, data asli tidak akan terbaca oleh pihak yang tidak berkepentingan, melainkan hanya oleh penerima yang memiliki kunci dekripsi. Didorong oleh kegunaan yang penting tadi, teknik (algoritma) penyandian telah berkembang sejak zaman dahulu kala. Mulai dari era sebelum masehi, hingga sekarang algoritma penyandian ini selalu berkembang. Pertimbangan- bahwa sebuah standard algoritma yang baru sangatlah diperlukan untuk tetap menjaga kerahasiaan suatu data. Dalam hal ini, kunci yang lebih panjang juga merupakan keharusan.
Saat ini, AES digunakan sebagai standar algoritma kriptografi yang terbaru. algoritma sebelumnya dianggap tidak mampu lagi untuk menjawab tantangan perkembangan teknologi komunikasi yang sangat cepat. AES sendiri adalah algoritma kriptografi dengan menggunakan algoritma Rijndael yang dapat mengenkripsi dan mendekripsi blok data sepanjang 128 bit dengan panjang kunci 128 bit, 192 bit, atau 256 bit.

Kata kunci     : AES, enkripsi – dekripsi, kerahasiaan data,  kriptosistem.

Silahkan download DISINI 


TULISKAN PESAN ANDA DI SINI

TEMPATKAN TOMBOL TWEET DI SINI TEMPATKAN TOMBOL GOOGLE PLUS DI SINI

0 komentar:

Posting Komentar